Senin, September 15, 2008
Zakat Membawa Petaka
![]() Saat ini sedang hangat berita baik itu di media cetak, elektronik bahkan media internet tentang pemberitaan Zakat yang Membawa Petaka dimana 21 orang meninggal dunia di Kota Pasuruan, Jawa Timur, karena terinjak-injak saat antre mendapatkan zakat dari juragan kulit sapi. Semua korban tewas adalah perempuan. Mereka terinjak-injak di pintu masuk pembagian zakat uang senilai Rp30 ribu di Musala Al-Rudotul di halaman belakang rumah H. Syaikon, Jalan Dr. Wahidin, Kota Pasuruan. Pintu masuk itu diberi sekat bambu di sisi kiri dan kanan yang lebarnya hanya cukup untuk dilalui satu orang. Padahal, massa yang sudah berjubel di lokasi sejak pukul 06.00 itu berjumlah lebih dari 5.000 orang. Selain menelan korban tewas, pembagian zakat yang sudah dilakukan Syaikon sejak 1990 itu juga mengakibatkan sembilan orang terluka. Mereka dirawat di Rumah Sakit Umum R. Soedarsono, Pasuruan, karena menderita luka serius di sekujur tubuh. Peristiwa tragis itu terjadi sekitar pukul 09.30. Saat itu panitia mulai membagikan uang Rp30 ribu per orang kepada sekitar 10 orang. Massa dari berbagai arah pun merangsek berebut mendapatkan uang itu. Lalu terdengar teriakan minta tolong dari tengah kerumunan. Hanya karna menginginkan uang Rp.30 ribu, nyawa harus melayang..... Begitu kejam hidup ini.... saya tidak bisa komentar lagi, begitu pilu hati ini membayangkan..... . Label: Cerita Ramadhan |
DOA YANG INDAH
DOA YANG INDAH Aku meminta kepada Tuhan untuk menyingkirkan penderitaanku. Tuhan menjawab, Tidak. "Itu bukan untuk Kusingkirkan, tetapi agar kau mengalahkannya". Aku meminta kepada Tuhan untuk menyempurnakan kecacatanku. Tuhan menjawab, Tidak. "Jiwa adalah sempurna, badan hanyalah sementara". Aku meminta kepada Tuhan untuk menghadiahkanku kesabaran. Tuhan menjawab, Tidak. "Kesabaran adalah hasil dari kesulitan; itu tidak dihadiahkan, itu harus dipelajari". Aku meminta kepada Tuhan untuk memberiku kebahagiaan. Tuhan menjawab, Tidak. "Aku memberimu berkat. Kebahagiaan adalah tergantung padamu". Aku meminta kepada Tuhan untuk menjauhkan penderitaan. Tuhan menjawab, Tidak. "Penderitaan mejauhkanmu dari perhatian duniawi dan membawamu mendekat padaKu". Aku meminta kepada Tuhan untuk menumbuhkan rohku. Tuhan menjawab, Tidak. "Kau harus menumbuhkannya sendiri, tetapi Aku akan memangkas untuk membuatmu berbuah". Aku meminta kepada Tuhan segala hal sehingga aku dapat menikmati hidup. Tuhan menjawab, Tidak. "Aku akan memberimu hidup, sehingga kau dapat menikmati segala hal". Aku meminta kepada Tuhan membantuku mengasihi orang lain, seperti Ia mengasihiku. Tuhan menjawab.. "Ahhh, akhirnya kau mengerti". From : INTAN HARI INI ADALAH MILIKMU JANGAN SIA-SIAKAN Label: Doa Indah |